Selasa, 14 April 2015

CONTOH PEMAHAMAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN
TEORI BRUNER

Dalam penyajian contoh berikut, saya menggunakan dasar teori Bruner yang disajikan dalam tiga tahapan, yaitu enaktif, ikonik, san simbolik. Penggambaran ketiga tahap tersebut adalah sebagai berikut:



Penjelasan:
Gambar di atas merupakan penggambaran tahapan teori Bruner dalam penerapan pembelajaran matematika dengan materi penjumlahan dua bilangan cacah.
Tahap 1 enaktif, siswa mempelajari penjumlahan dua ilangan cacah dengan menggunaka benda konkret berupa kelereng yang telah disiapkan oleh guru. Guru menyiapkan 3 buah kelereng dan 2 buah kelereng, kemudian dihitung jumlah seluruh kelereng yang ada.
Tahap 2 ikonik, siswa mempelajari penjumlahan dengan menggunakan gambar. Sudah tidak lagi menggunakan benda konkret, melainkan menggunakan gambar yang mewakili 3 buah kelereng dan 2 buah kelereng. Kemudian dihitung banyak kelereng semuanya, dengan menggunakan gambar tersebut, siswa bisa melakukan penjumlahan dengan menggunakan pembayangan visual (visual imagenary) dari kelereng tersebut.
Tahap 3 simbolik, siswa melakukan penjumlahan kedua bilangan itu dengan menggunakan lambang-lambang bilangan, yaitu : 3 + 2 = 5. Setelah siswa memahami penjumlahan tanpa menggunakan benda konkret, maka dapat melanjutkan menyelesaikan soal misalnya:
2+4 = ....
3+3 = ....
4+5 = ....
Dst

Sekian dan terima kasih. Semoga bermanfaat, dan apabila ada kesalahan mohon dikoreksi.

0 komentar:

Posting Komentar